⁣Simple: Cara Nikah Beda Agama di Akui Negara ditulis oleh Jayadiningrat


Sudah jadi rahasia umum, banyak saudara kita muslim yang ngeyel ingin menikahi calon istrinya yang non-muslim. Namun tidak diperbolehkan oleh KUA Islam. Bingung dan ngebet akhirnya kumpul kebo atau untuk kaum berduit spt dulu yuni shara, titi kamal dll yang kawin (sambil) lari (ealah) ke LN.


Padahal jika menjalani di Indonesia sampai sah dimata hukum Indonesia itu kan bikin damai seperti anak punya hak waris, bisa KPR pakai join income bahkan anak dapat posyandu gratis (ealah) haha. Walau aturan sekarang sudah OK sih yaitu Akta kelahiran dan KTP anak masih bisa dimiliki (walau anak singkong) untuk modal sekolah atau melamar kerja.


Padahal "juga" mendapatkan Akta Pernikahan beda agama itu gampang dan simple lho:

1. Melangsungkan pernikahan sesuai agama masing2, namun pilih salah satu untuk dicatatkan biasanya lembaga non-islam yg "lebih" mudah keluarkan surat bukti nikah.

2. Bawa surat bukti nikah ini ke pengadilan.

3. Menunggu proses penetapan dari pengadilan, kalau sudah disahkan maka bawa surat penetapan pengadilan ke kantor catatan sipil unt dapat akta pernikahan.

4. Pernikahan Anda sah, di mata hukum.


Terbaru PN Surabaya men-sah-kan nikah beda agama Islam-Kristen melalui penetapan Nomor 916/Pdt.P/2022/PN Sby. Dari registrasi sampai disahkan hanya 14 hari.


Kalau pendapat saya sih ya tentang nikah beda agama adalah Jangan dilakukan, karena prinsip saya masih percaya pernikahan beda agama itu haram.


Namun kan ada yg berpikiran seperti lirik lagu Marcell :

"Aku untuk kamu, kamu untuk aku.

Namun semua, apa mungkin Iman kita yang berbeda?

Tuhan memang satu, kita yang tak sama.

Haruskah aku lantas pergi

Meski cinta takkan bisa pergi?

Bukankah cinta anugerah?

Berikan aku kesempatan, tuk menjaganya sepenuh jiwa. "


Terpaku deh daku, sambil pingin nangis dipojokan dengerin lagu ini. Enak diulang2, syahdu, coba aku secakep dan semerdu suara Marcell bakal aku pertahanin Dewiq selamanya. Uhuyyy. Kalau aku jadi Marcell, seluruh cewe AN aku babat semua agar kagak ada yang berontak apalagi jomblo. Terjemahin sendiri deh.... Yah ngayal dikit....



Saya cuman mau bilang, nikah satu agama itu memang harus didorong, namun nikah beda agama itu harus kita hormati. Sebagai negara Pancasila, tidak ada hak lembaga atau negara mempersulitnya apalagi mengatasnamakan agama, seperti juga kita tidak punya hak memaksakan agama yang kita anut. Pingin sih punya istri amoy, manis2 pelit matre lucu putih mulus. Dulu di Masjid Lautze sempet kenalan sayang doi ga datang2 lagi. Mengapa masih ada sisa rasa di dada. Ealah, biar kagak ngelantur, cukup sekian dan terima kasih.


Kang Jay


Post Sebelumnya     
     Next post
     Blog Home

Dinding Komentar

Belum ada komentar
You need to sign in to comment
advertisement
Password protected photo
Password protected photo
Password protected photo