User blogs

Tag search results for: "mantan"
Jayadiningrat VIP

Mantan itu berawal dari satu kata, CINTA. Yaiyalah, gimana juga kalo gak cinta, mana bisa jadi MANTAN. Kalau denger kata mantan, kebanyakan orang (gue gak termasuk ya) pasti ingetnya sakit, ngeselin, diselingkuhin, pengen nabokin, pengen kubur hidup-hidup. Tapi, buat gue nih ya, makhluk bernama mantan itu gak akan gue apa-apain, apalagi sampai gue makan hidup-hidup. Ini mungkin juga berlaku bagi ladies, bidadari kan gak pernah nyakitin orang yekan.

Dan yang perlu kita tahu, mantan juga pernah buat kita bahagia. NOTED! Mmmmhhh... ya, mereka telah mengisi kehidupan kita, suka ataupun duka. Tapi, namanya cinta ya kayak gitu. Kadang bikin senyum-senyum sendiri, bikin kesel, bahkan sampe ga bisa move on.

Intinya, ”Buat kamu yang mau cari jodoh dan jatuh cinta, siap-siap juga disakiti. Kalau nggak mau disakiti, jangan jatuh cinta. Jomblo aja seumur hidup."

Dan... buat mantan kalian, kalian harus berterima kasih kepada mereka (eh mereka) kamsudnya dia yang udah pernah mengisi perjalanan cinta kalian.




”Masih inget sama mantan. Kalo masih inget, gak akan jadi mantan.”

" Enak ya jadi kamu. Pengen dapet status mantan, rela ninggalin aku pas lagi sayang-sayangnya."

"Mantan itu ada 2 jenisnya, mantan terindah ama mantan terenak, eh..."

"Itu virus apa pacar, sih. Kerjaannya nyakitin terus."

"Karena 'Hai' setitik, rusak move on setahun."

"Sepandai-pandainya move on kalau disenyumin mantan bakal gagal juga."

"Ingat dia cuman minta maaf bukan minta balikan apalagi minta dilamar, lek ngayal ki ojo duwur-duwur to le timbang kesampluk pesawat."

Ya, diatas hanya intermezo, bahasan ringan melayang......lalu bahasan beratnya gimana ???

Yaitu saat kita ingin membuat mantan kembali ke kita he he, pasti ada yang mikir "gak gue banget gitu loh, kan mantan udah ditaroh di tong sampah mosok mungut sampah sih", namun hati nurani kalian ada aja yang masih berharap yekan terutama yang bukan korban diselingkuhin cuman korban adu mulut dll. Ngaku deh.....

Sebenarnya untuk bisa balikan lagi dengan mantan kita itu tidaklah terlalu sulit. Cukup lakukan beberapa "TRIK" maka dia pasti akan memohon untuk bisa kembali bersama kita.

Yang paling sulit itu adalah bagaimana cara mempertahankan dirinya begitu dia sudah kembali.

Ada banyak sekali wanita yang berhasil membuat mantan mereka kembali setiap hari. Namun mayoritas dari mereka akhirnya akan putus lagi. Kenapa?

Alasannya sederhana yaitu karena masalah yang dulu menyebabkan mereka putus itu masih ada dan belum teratasi sama sekali.

Jadi kita memang harus dapat mengetahui apa 'akar permasalahan' yang telah merusak hubungan anda dan anda harus bisa mengatasinya. Jika tidak maka anda hanya tinggal menunggu waktu untuk kembali kehilangan dirinya. Memang dibutuhkan sedikit usaha lebih untuk bisa membuatnya ingin kembali serta sekaligus untuk mempertahankan bersama anda.

Sayang gak bisa panjang-panjang nulis blog nya, lanjut di blog-blog selanjutnya yach. Saya kasih bocoran dikit: Putuskan kontak dengannya minimal 4 minggu, mengapa 4 minggu?. Hehe.




Sebelum mengakhiri yuk kita nyanyi dulu, "Mau dikata apalagi jika kau bukan milikku lagi, namun masih bersemi dihati. Terima kasih atas semua kenangan indah ini."

Penutup.
Mengenang mantan sah-sah saja tapi jangan keseringan, karena mengenang adalah pekerjaan pensiunan. -sujiwo tejo-

Kang Jay

Jayadiningrat Aug 13 '20 · Tags: mantan
Jayadiningrat VIP


Jika jodoh tak akan ke mana, jika belum jodoh usaha apapun yang dilakukan tak akan membuahkan akhir bahagia.


Seperti kisah pria ini yang sudah bekerja keras menabung untuk menikahi kekasihnya. Ternyata kisah cintanya berakhir pedih.


Perkenalkan pria bernama Azam, pria pada umumnya, lulusan D3 usia 29 tahun bekerja sebagai screenwriter di salah satu stasiun TV swasta. Perkenalannya dengan Rita seorang gadis pegawai swalayan usia 25 tahun karena dikenalkan oleh temannya, "Zam, kamu mau gak aku kenalin ama cewe manis tetangga kosku, baru putus dari pacarnya, anaknya baik lho".


Gayung bersambut, akhirnya Azam dan Rita bertemu di salah satu restoran cepat saji ditemani temannya. Pada pandangan pertama, Azam merasa cocok dan sedikit malu-malu dia membuka percakapan, semua menjadi cair. Kemudian terjadi beberapa pertemuan sepulang kantor bahkan menjelang tengah malam jika Rita mendapat shift malam.


Mereka berdua sudah saling merasa nyaman, Rita menganggap Azam adalah teman curhat yang baik, yah Azam adalah pendengar setia, dalam menyimak curhatannya bahkan kadang kala Azam ikut terbawa emosi.


Hingga akhirnya 2 bulan telah berlalu, pada suatu malam dipertemuan sepulang ngantor, sang gadis seperti terlihat gelisah, lalu dia memberanikan diri menanyakan status hubungan mereka. Azam sebenarnya belum siap menjawab, namun dia akhirnya memberanikan diri 'juga' bilang bahwa dia juga ingin menikah.


Beberapa hari kemudian mereka bertemu kembali, sang gadis menanyakan lagi, "kapan?", Azam pun menjawab untuk beri waktu dia mengumpulkan uang dulu untuk biaya pernikahan yah setahunan. Si gadis sepertinya rasa gusar dan terlihat gak sabar langsung bilang "bagaimana kalau kita tunangan dulu", Azam mengiyakan.


Mulailah perjuangan Azam dalam menabung untuk biaya nikah, mereka masih rajin bertemu sepulang kantor.



Namun nasib berkata lain, setelah empat bulan dia bekerja keras mengumpulkan tabungan pernikahan. Sang kekasih memutuskan hubungan mereka untuk kembali ke mantan pacarnya sebelum dengan dia. Azam sangat bersedih, harapannya bersanding dengan kekasih hatinya telah pupus, uang tabungan yang dia kumpulkan pun hanya bisa dia pegang dan pandangi. Trenyuh.


Kisah diatas sebenarnya sering kita dengar disekitar kita. Sebagai pria saya menganalisa sebenarnya si gadis sudah memberi sinyal yaitu dari gelagat sang gadis meminta menikah segera atau setidaknya tunangan dulu.


Ini memperlihatkan kegalauan dia, antara mantan terindah yang masih dia cintai atau kekasih baru yang 'mungkin' belum dia cintai tapi mungkin bisa menawarkan komitmen menikahinya, namun sayangnya komitmennya lama yaitu satu tahun lagi tanpa dibarengi dengan pertunangan yang dijanjikan. Disisi Azam dimaklumi, mungkin dia tidak tahu situasi itu, mungkin jika diberi tahu, tentu si gadis merasa gak etis memberi tahu, mungkin si Azam menikahinya segera. Pada akhirnya sang gadis berpikir sendiri dan memutuskan kembali ke mantan kekasih hatinya, walau dia sadar si Azam lagi mengumpulkan uang ha ha ha.


Saya akui, wanita suka dengan gercep pria. Tapi kita pria tidak suka gerak cepat kalau urusan nikah. Dipikiran kita pria langsung mikir: gimana biaya nikah, mau dikasih makan apa, bulanan cukup gak, mau tinggal dimana, bagaimana pendapat bapak ibu, sudah yakin belum sebagai calon ibu dari anak-anaknya kelak dll. Coba aja perhatikan mempelai di pelaminan, yang paling ceria siapa. Putri saya saat menikah ceria sekali, sampai keingetan si A si B gak datang ha ha ha. Saya memahami kemurungan suami putri saya, langsung sehari kemudian setelah resepsi saya kasih rumah dan isinya, tapi tetep ya itu hibah diatasnamakan putri saya, dia langsung ceria sampai sekarang. Saya suka heran ama para orang tua yang nahan-nahan warisan, sang anak harus menunggu sampai orang tuanya koit dulu, padahal kan lebih bahagia sebagai orang tua bagi warisan saat kita masih hidup dan melihat mereka bahagia. Bukan memanjakan, namun sampai kapan punya rumah, pun bisa KPR maka mereka harus hemat karena sepertiga uangnya buat bayar KPR, belum cicilan kendaraan, susu anak bahkan ada orang tua yang masih berharap kiriman bulanan.


Saya teringat, pernah suatu waktu 6 tahun lalu berkenalan dengan Janda di AN, itu pertama kali saya kopdar. Dihari pertama kali jumpa itu saya cukup surprise dengan keterbukaan dia, saat kita berdua pindah dari restoran cepat saji ke bioskop, didalam taksi dia berucap mengapa kita tidak langsung ke KUA saja, mungkin itu candaan bagi dia namun bagi saya yang sudah lama sekali tidak pernah nge-date terakhir usia 21 tahun sebelum menikah, itu terdengar seperti tantangan dan sangat menantang. Seharian saya sampai berpikir apa samber aja apa semudah itu. Apa perlu saya besok bareng berangkat ke KUA? Mumpung besok buka kalau sabtu minggu kan tutup ha ha ha. Kalau tutup mosok ke KUD.


Kang Jay

Jayadiningrat May 21 '20 · Nilai: 2 · Tags: balik, ke, mantan
advertisement
Password protected photo
Password protected photo
Password protected photo