BLOG TULISAN Dwipa_Nusa

Alhamdulillah februari berkah...
8217 KM sudah di hitung dalam rangka holiday... menggunakan roda 2 dan 4 juga 6, menikmati banjir di bekasi, menikmati ombak nakal di bakau heni, atau merasakan bermalam 2 hari di semarang karena terminal terboyo banjir sampai sekarang. Memakai mantel hujan di jalanan ibukota saat panas terik, mampir ke kota tua, atau nongkrong di cafe ****** lalu dapat pesan dari pelayan bahwa kita "sapu tangan merah atau hijau", dan masih banyak keseruan lainnya.

Jangan banyak mengeluh, jangan kebanyakan halu, hidup ini Indah kawan. Sesekali Piknik atau holiday biar otak kalian terbuka ternyata yang lebih parah dari kita banyak sekali, dan itu yang membuat aku bersyukur dan selalu bersyukur.

Dunia itu luas dan tidak pernah habis kita jelajah meski seumur hidup. Jangan mau pikiran kamu di kotak-kotak bahwa kamu harus begini begitu, kamu yang menjalani kok mau di batasi, selagi tidak melanggar syariat agama ... kemana saja hayu.....
#surabayaakudatang
#batamgakjadi
Qomaruz Zaman, atau lebih familiar di panggil Gus Yaman adalah salah satu putra Allahu yarkham K.H Dimyati Rois salah satu kiai khos NU.

Dulu waktu tahun 90 an saya dan Gus yaman adalah teman paling kental, kemana-mana kami selalu berdua, dari tidur, mandi, makan, liwung di kawedanan sampai menggoda para santri putri, mungkin karena kami seumuran juga saya paling muda sendiri di pesantren kala itu.

Aku tahu dengan sangat gamblang bahwa beliau tidak bisa membaca atau menulis karena saya tahu persis sebab saya lah yang akan membacakan dan menuliskan balasan kalau beliau dapat "surat cinta".

Kami berdua sangat akrab sekali, tapi ada satu keanehan yaitu jika jam 02 malam beliau akan tertidur dan saat subuh bangun, saya sering bertanya dan beliau hanya menjawab bahwa dia diajari segala hal oleh abah dalam mimpi.

Awalnya aku anggap guyon saja, tapi aku kaget setelah 3 tahun kumpul, yang asalnya gak bisa baca dan tulis menjadi bisa, yang asalnya gak bisa baca kitab kuning jadi bisa, dan bisa ilmu lainnya. ini nyata... karena saya tahu persis beliau tidak pernah belajar karena setiap hari kami hanya bermain !!!

Ilmu Laduni kalau kalangan pesantren bilang, dan ilmu itu sangat langka, tapi Alhamdulillah aku pribadi pernah melihat dan mengalami secara langsung.

Apa itu ilmu Laduni... sebuah ilmu yang Allah kasih langsung ke hambanya melalui mimpi, atau sebuah ilmu yang membuat kita bisa segala hal tanpa belajar.

Memang banyak keanehan yang tidak di terima akal saat kami bersama, yang kalau aku ceritakan nanti aku dianggap berhayal, cuma satu pesan beliau kepadaku, jangan banyak bertanya hal yang tidak penting tapi perhatikan prosesnya.

Jadi sedikit berbagi pengalaman, bahwa hasil akhir adalah bonus dari proses yang sudah kita lakukan selama ini.

Kita merasa Sulit jodoh, tidak bisa punya keturunan, halu, dll itu bukan karena Tuhan, tapi karena kita yang membuat proses tersebut itu terjadi, solusinya... kembali ke diri kita, masihkah kesombongan itu bersemayam di pikiran dan hati.

#Gus... aku kangen pean.

QUL HUWALLAHU AHAD


Katakan... bahwa Tuhan itu satu

-----------------

Boleh aku bedah dalam digital binary.

Maaf aku menggunakan matematika terapan bukan matematika murni dalam membedah satu ayat dari surat Al-Ikhlas.


25 Tahun yang lalu aku berkenalan dengan mahluk yang bernama komputer, dia begitu Anggun, menggoda, dengan TB 60 cm dan BB total 75 Kg.

Aku tahu Abi (ayahku) pasti marah kalau aku bawa mahluk itu ke dalam rumah, sama seperti gitarku yang di banting hancur berkeping.

Maka atas kesepekatan bersama keponakanku, jadilah mahluk itu di taruh dalam kamar keponakanku.


Lotus ... ya aku ingat jika ingin membedah mu, bukan menggunakan windows atau linux ataupun free BSD, Unix, dsb.

dari situ aku mengenal Digital Binary atau lebih familiar digit biner yang membuat aku semakin memahami Tuhan dari situ.


Digit biner itu hanya megenal angka 0 dan 1, dalam lotus ketika kita mau memasukkan angka 1, maka kita harus mengetikkan angka 001 baru akan tampil di layar angka 1.

Ada perkalian, pengurangan, penambahan atau konversinya, bukan itu yang akan di bahas karena kalau membahas itu maka otak di jamin berasap.


Dalam Al Qur'an ditegaskan bahwa Tuhan itu satu, maka dalam biner untuk mendapatkan angka 1 kita harus melalui proses 0...0...1, maka akan ketemu angka 1, jadi bagaimana kita bisa mengenal Tuhan kalau Otak kita sudah berisi hal yang lain.


Makanya jika kita ingin mengenal lebih dekat dengan Tuhan, coba saja kita endapkan pikiran kita coba berkaca pada langkah kita yang telah lampau, maka di situ baru kita akan sadari ... siapa diri kita.


Jadi aku.. Kamu dan Kalian semua kalau mau bicara jujur adalah masuk orang munafik !!!

Ketika kita sedang ada di "Zona nyaman" maka Tuhan adalah Selingkuhan

Ketika kita berada di "Zona teraniaya" maka Tuhan adalah yang Utama.

KATAKAN AKU BOHONG KALAU KALIAN FULL 24 JAM Tuhan itu satu dan tidak kalian "Sephiakan".


Makanya janganlah seolah sok suci merasa paling "bersih", paling "beriman", lalu berani mengkafirkan orang, hanya karena di belum bisa memenuhi shalat 5 waktu, atau suka mabuk, dan perbuatan yang di anggap melenceng dari adat kebiasaan. Ingat .. bahwa sadar atau tidaknya seseorang adalah hak prerogatif Tuhan terhadap mahluknya, kita hanya bisa mendoakannya saja supaya cepat sadar.


Jangan pernah memandang rendah seseorang karena Tuhan saja tidak pernah memandang rendah mahluknya, lah kenapa kalian berani atas dasar apa ????

Bagaimana menyatukan dua pikiran berbeda, dua provider berbeda, dua pribadi berbeda dalam satu atap, Dalam dunia teknologi saya memahaminya sebagai FAIL OVER.
Jika salah settingan maka akan terjadi down atau putus salah satu provider.

Ada 4 poin agar dua provider bisa tetap berfungsi baik dan berjalan tanpa kendala serta WAJIB ADA.
1. IP Address (Tujuan akhir)
2. DNS (waktu/tempat untuk saling berbagi)
3. Firewall ( Cukup satu akses)
4. Routes ( Arah/cara untuk mencapai tujuan)

Agar lebih dinamis maka harus ada LOAD BALANCE agar tetap stabil.
Atau kalau kita menamakannya saling menghargai.

Ketika semua sudah tercipta maka di buatlah Queues atau komitmen.

Jika terpisah jarak dan tempat maka di pasang PPTP/L2TP atau akses langsung ke tujuan tanpa melewati lagi protokol.

#Analisa down network server e-commerce di kantor cabang.
#kudu nguntal gajah
Inna ma'al usri Yusro
Sesungguhnya didalam kesulitan ada kemudahan.
Al insyirah:6
=============
Sedikit menggali ...
Kita ada persamaan, kita masuk ke ayo nikah itu ujung-ujungnya untuk mencari jodoh, adapun kalau masuk ke AN itu untuk maksud lain ( penipuan..dll) itu orang yang sakit jiwanya.

Gak perlu ego.. atau sok, apalagi memasang standar nyari anak sultan, dan kalau gak sesuai kita coret dari daftar, itu yang bikin ayat Tuhan tidak menempel di sanubari, akhirnya kalian sendiri yang sebenarnya mempersulitnya.

Cobalah kita kaji diri kita, apa sih tujuan kita hidup ? Berapa banyak kita butuh makanan tuk hidup ? Kalian gak akan pernah bisa menikmati kebahagiaan hidup kalau kalian selalu memakai standar orang lain, makanya hati kalian di susupi iri dengki dan caci maki kalau ada yang tidak sependapat dengan kalian.

Sudahlah... saatnya kita mulai belajar untuk mengkoneksikan hati dan ayat Al Insyirah agar dalam kita menghadapi kesulitan baik itu sulit jodoh dll, kita pakai Alquran untuk memperbaiki dengan cara QONAAH. Pasti kemudahan akan hadir, dan ingat... ego jangan di dahulukan.
"Sini anakku Dwipa dan Nusa .. ayah mau cerita."

"Jepara adalah kenangan indah, ya kenangan sangat indah, disana ayah kenal dengan dengan ibumu, menjalani kisah meski sekarang memisah, dan kalian berdua lahir disana, jadi jepara adalah tanah kelahiran kalian, jangan lupakan itu."

"Dulu waktu kalian kecil ayah sering bawa kalian ke teman ayah Habib Ismail dan mbah jambrong di karimun jawa, surga para penyelam, karena indahnya pemandangan bawah laut."

"Kalian juga sering ayah mandikan di sudut pulau panjang yang pulaunya didepan pantai kartini dengan teman ayah Om Selamet, itu tuh yang suka meluk erat-erat ayah dari belakang."

"Atau main ke tempat saudaranya Mbah Atung di cepogo, dekat dengan songgo langit, air terjun yang kata adek suaranya kaya ayah kalo lagi main band sama teman ayah.. berisik banget."

"Atau menginap di tempat tante Titi di dekat pantai bandengan saat pesta lomban atau kupatan, dan pulangnya pasti di bawain udang windu segede lengannya adek."

"Ayah juga pernah ajak kalian ziarah ke mbah leseh di pinggir pulau mandalika... itu tempat adek sama mbak suka meluk meriam besar di benteng portugis."

"Dan masih banyak lagi tempat yang akan kita kunjungi."

"Okre....sepasang sayapnya ayah, siap-siap berkemas."
"Jepara aku dataaang."
Mari Kita bela Islam ...
ada yang salah ...???
Maaf ini logika aku..
Islam itu gak usah di bela, malah kalau kita mau jujur, kita lah yang di bela islam.

Saya ambil contoh,
#~Wanita berpakaian menutup aurat versi imam syafi'i atau imam malik, dengan wanita yang umbar aurat, sebagai lelaki normal mana yang akan mengundang pikiran negatif dan bisa menuju kriminal..?

#~Lelaki yang bersarung berpeci dengan lelaki yang pakai jeans porak poranda, mana yang lebih di kagumi kaum wanita ..?

#~Dulu waktu SMIK, gara-gara tawuran antar sekolah, saya dan teman-teman pernah di "Jemur" di halaman Polres Jepara, depan SMEA, sekarang sudah SMKN 3
Tapi karena kita ber almamater sekolah maka kita lah yang sebenarnya di selamatkan oleh sekolah dan hanya menjalani hukuman jemur 2 jam, coba kalau kita tidak memakai almamater, pasti di sidik lebih dalam.

Jadi jangan ke PD an bahwa kita harus bela islam, tapi hakikatnya kita yang di bela islam. Bukan siswa yang melindungi sekolah tapi sekolah yang melindungi siswa.

Jadi kalau ada yang menghina mencaci islam, itu urusan dia sama Tuhan, kita hanya perlu mengingatkan saja tanpa perlu anarkis, tapi kalau ada yang menghina Nabi Muhammad maka.. saya garda terdepan, karena Nabi adalah mahluk.

Jadi kita harus paham mana Tuhan dan mana mahluk. Dan semuanya itu ada tupoksinya. Jangan jadi pahlawan kesiangan.
advertisement
Password protected photo
Password protected photo
Password protected photo