Pertanyaannya kita sebagai perempuan apakah mau invest hati ke dia atau sadar dari awal kalau dia nggak akan siap jadi suami?
Stop menilai kedewasaan cowok dari usia di KTP nya,karena faktanya dewasa itu bukan soal umur,tapi soal pola pikir dan cara dia bertanggung jawab.
Kalau salah pilih, kita cewek bisa buang waktu bertahun-tahun nungguin dia untuk siap jadi suami,padahal nyatanya nggak akan pernah siap.
Ciri-cirinya:
1. Cowok Peter Pan.
Laki-laki yang nggak pernah mau keluar dari fase main-main,hobinya pesta,nongkrong-nongkrong,atau gonta ganti pacar. Umur boleh 32 tapi pikirannya masih kayak 22.
Bicara soal nikah?Dia langsung bilang "santai aja dulu,ngapain buru-buru.
Kenyataannya bukan soal buru-buru tapi soal kepastian karena cowok yang sudah siap akan menyegerakan "take it or leave it".
2. The Financially Lost.
Cowok yang nggak punya arah finansial dengan tipe:
a. Kerjaannya sering gonta-ganti,gampang bosan dan nyerah pada satu bidang,nggak pernah stabil atau masih santai minta support orang tua.
b. Menganggap uang nggak begitu penting,makanya dia nggak punya goals bahwa dia harus punya income dengan jumlah sekian.
Dia bisa manis ngomong cinta tapi hidupnya sendiri belum beres,gimana mau siap membawa wanita ke pernikahan.
3. The Commitment Phobic.
Cowok yang takut banget sama komitmen, cowok itu bisa ngajak pacaran bertahun-tahun tapi setiap kali topik nikah muncul, jawabnnya selalu "aku belum siap,nanti dulu ya" atau "dua tahun lagi deh" atau "tunggu adikku lulus dulu".
Masalahnya "nanti" ini bisa berarti selamanya. Jangan harap kamu bisa ubah dia,karena komitmen bukan soal paksaan.
Kalau cewek bertahan maka waktu akan kebuang, standar turun dan akan kehilangan kesempatan buat bertemu cowok yang benar-benar siap.
Sementara dia,santai-santai aja karena dia lihat kita masih tetep nungguin.
Oleh karena itu analisa dan pertimbangan itu penting sebelum membangun hubungan apakah cowok tersebut sudah siap menikah,atau belum siap dalam segala hal tapi punya keinginan menikah atau memang sama sekali belum siap atau tidak siap untuk menikah,supaya sebagai cewek tidak membuang waktu,energi dan pikiran membangun hubungan dengannya.
Terima Kasih....
Dinding Komentar